In unserem Blog findet ihr alle wichtigen Ankündigungen und Informationen.
Datum: Sonntag, der 28. Dezember 2025
Uhrzeit: 15 Uhr
Ort: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg
Predigttext ausLukas 2, 10 – 11
Und der Engel sprach zu ihnen: Fürchtet euch nicht! Siehe, ich verkündige euch große Freude, die allem Volk widerfahren wird; 11 denn euch ist heute der Heiland geboren, welcher ist Christus, der Herr, in der Stadt Davids.
(Lutherbibel 2017)
Predigt: Pfarrer Dr. Andar Pasaribu Parlindungan (Vereinte Evangelische Mission - VEM)
Musik: Sonya Mboeik
Ehrenamtlicher Dienst zum Sonntag nach dem Christfest
Liturgie: Lektorin Inke Rondonuwu
Schriftlesung: Clarissa Mboeik
Medien Technik: Jens Balondo
Abkündigung: Aditya Dolontelide
Schlüsseldienst: Aditya Dolontelide
Vorbereitungen Gemeindetreff: Gruppe Sukacita
Tanggal: Minggu, 23 November 2025
Waktu: Pukul 15:00
Tempat: Alte Nikolaikirche, Frankfurt am Main / Römerberg
Teks Khotbah dariLukas 2, 10 – 11
Lalu kata malaikat itu kepada mereka: ”Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: 11 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
(Alkitab Terjemahan Baru 1974)
Khotbah: Pendeta Dr. Andar Pasaribu Parlindungan (United Evangelical Mission - UEM)
Musik: Sonya Mboeik
Pemberitahuan Pelayanan Hari Minggu Minggu setelah Natal
Liturgi: Lektor Inke Rondonuwu
Pembacaan Alkitab: Clarissa Mboeik
Media Tehnik: Jens Balondo
Berita Jemaat: Aditya Dolontelide
Kunci: Aditya Dolontelide
Persiapan pertemuan Jemaat: Kelompok Sukacita
Predigttext ausJohannes 1, 1-5; 9-14
Im Anfang war das Wort, und das Wort war bei Gott, und Gott war das Wort. 2 Dasselbe war im Anfang bei Gott. 3 Alle Dinge sind durch dasselbe gemacht, und ohne dasselbe ist nichts gemacht, was gemacht ist. 4 In ihm war das Leben, und das Leben war das Licht der Menschen. 5Und das Licht scheint in der Finsternis, und die Finsternis hat’s nicht ergriffen. 9 Das war das wahre Licht, das alle Menschen erleuchtet, die in diese Welt kommen. 10 Es war in der Welt, und die Welt ist durch dasselbe gemacht; und die Welt erkannte es nicht. 11 Er kam in sein Eigentum; und die Seinen nahmen ihn nicht auf. 12 Wie viele ihn aber aufnahmen, denen gab er Macht, Gottes Kinder zu werden: denen, die an seinen Namen glauben, 13 die nicht aus menschlichem Geblüt noch aus dem Willen des Fleisches noch aus dem Willen eines Mannes, sondern aus Gott geboren sind. 14 Und das Wort ward Fleisch und wohnte unter uns, und wir sahen seine Herrlichkeit, eine Herrlichkeit als des eingeborenen Sohnes vom Vater, voller Gnade und Wahrheit.
(Lutherbibel 2017)
Predigt: Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut (Evangelische Indonesische Kristusgemeinde Rhein-Main)
Musik: Leandro Christian
Ehrenamtlicher Dienst zum Heiligabend
Liturgie: Viktor Aritonang
Schlüsseldienst: Kirchenvorstand
Teks Khotbah dariJohannes 1: 1-5; 9-14
Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. 2 Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. 3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. 4 Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia. 5Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya. 9 Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia. 10 Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya. 11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. 12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; 13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah. 14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
(Alkitab Terjemahan Baru 1974)
Khotbah: Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut (Jemaat Kristus Indonesia Rhein-Main)
Musik: Leandro Christian
Pemberitahuan Pelayanan Hari Natal
Liturgi: Viktor Aritonang
Kunci: Maelis Jemaat