Blog

In unserem Blog findet ihr alle wichtigen Ankündigungen und Informationen.

Gleichnis von den Arbeitern im Weinberg / Perumpamaan tentang orang-orang upahan di kebun anggur Gleichnis von den Arbeitern im Weinberg / Perumpamaan tentang orang-orang upahan di kebun anggur Rembrandt Harmensz. van Rijn

Live Stream: Gottesdienst / Ibadah 24.01.2021

Bahasa Indonesia

Bedingt der verschärften Maßnahmen vom 05.01.2021 wird der Live Stream nicht aus unserem Gemeindehaus, sondern per Teams Videocall jeweils von zu Hause aus übertragen.

Datum: Sonntag, der 24. Januar 2021
Uhrzeit: 15 Uhr
Ort: Live Stream

Predigttext aus

Matthäus 20, 1-19

VON DEN ARBEITERN IM WEINBERG
1 Denn das Himmelreich gleicht einem Hausherrn, der früh am Morgen ausging, um Arbeiter anzuwerben für seinen Weinberg. 2 Und als er mit den Arbeitern einig wurde über einen Silbergroschen als Tagelohn, sandte er sie in seinen Weinberg.
3 Und er ging aus um die dritte Stunde und sah andere auf dem Markt müßig stehen 4 und sprach zu ihnen: Geht ihr auch hin in den Weinberg; ich will euch geben, was recht ist. 5 Und sie gingen hin. Abermals ging er aus um die sechste und um die neunte Stunde und tat dasselbe. 6 Um die elfte Stunde aber ging er aus und fand andere stehen und sprach zu ihnen: Was steht ihr den ganzen Tag müßig da? 7 Sie sprachen zu ihm: Es hat uns niemand angeworben. Er sprach zu ihnen: Geht ihr auch hin in den Weinberg.
8 Als es nun Abend wurde, sprach der Herr des Weinbergs zu seinem Verwalter: Ruf die Arbeiter und gib ihnen den Lohn und fang an bei den letzten bis zu den ersten. 9 Da kamen, die um die elfte Stunde angeworben waren, und jeder empfing seinen Silbergroschen. 10 Als aber die Ersten kamen, meinten sie, sie würden mehr empfangen; und sie empfingen auch ein jeder seinen Silbergroschen. 11 Und als sie den empfingen, murrten sie gegen den Hausherrn 12 und sprachen: Diese Letzten haben nur eine Stunde gearbeitet, doch du hast sie uns gleichgestellt, die wir des Tages Last und die Hitze getragen haben.
13 Er antwortete aber und sagte zu einem von ihnen: Mein Freund, ich tu dir nicht Unrecht. Bist du nicht mit mir einig geworden über einen Silbergroschen? 14 Nimm, was dein ist, und geh! Ich will aber diesem Letzten dasselbe geben wie dir. 15 Oder habe ich nicht Macht zu tun, was ich will, mit dem, was mein ist? Siehst du darum scheel, weil ich so gütig bin?
16 So werden die Letzten die Ersten und die Ersten die Letzten sein.

DIE DRITTE ANKÜNDIGUNG VON JESU LEIDEN UND AUFERSTEHUNG
17 Und Jesus zog hinauf nach Jerusalem und nahm die zwölf Jünger beiseite und sprach zu ihnen auf dem Wege: 18 Siehe, wir ziehen hinauf nach Jerusalem, und der Menschensohn wird den Hohenpriestern und Schriftgelehrten überantwortet werden; und sie werden ihn zum Tode verurteilen 19 und werden ihn den Heiden überantworten, damit sie ihn verspotten und geißeln und kreuzigen; und am dritten Tage wird er auferstehen.

(Lutherbibel 2017)
Live Stream:

Predigt: Pfarrerin Junita Rondonuwu-Lasut (Evangelische Indonesische Kristusgemeinde Rhein-Main - EIKG)
Klavier: Leandro Christian

Ehrenamtlicher Dienst zum 3. So. nach Epiphanias

Liturgie: Inke Rondonuwu
Schriftlesung: Konfirmand*innen
Gesang: Priska Alexandrie
Medien Technik: Jens Balondo
Musik Bearbeitung: Paula Sabrina / Priska A.-Balondo
Abkündigung: Vanessa Görner

Liturgie
Unsere letzten Predigten
Gottesdienst Playlist @YouTube

Informationen:

Gottesdienste:

Alle weiteren reguläre Gottesdienste bis einschließlich 31.01.2021 werden per Live Stream übertragen.



Mengikuti kebijakan pemerintah dari tanggal 5 Januari 2021 dikarenakan pandemi yang semakin memburuk, live stream ibadah sementara ini tidak diadakan dari ruangan pertemuan, melainkan melalui videocall lewat Teams dari rumah masing-masing.

Tanggal: Minggu, 24 Januari 2021
Waktu: Pukul 15:00
Tempat: Live Stream

Teks Khotbah dari

Matius 20, 1-19

PERUMPAMAAN TENTANG ORANG-ORANG UPAHAN DI KEBUN ANGGUR
1 ”Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya. 2 Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah sedinar sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya.
3 Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar. 4 Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan mereka pun pergi. 5 Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi. 6 Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang hari? 7 Kata mereka kepadanya: Karena tidak ada orang mengupah kami. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku.
8 Ketika hari malam tuan itu berkata kepada mandurnya: Panggillah pekerja-pekerja itu dan bayarkan upah mereka, mulai dengan mereka yang masuk terakhir hingga mereka yang masuk terdahulu. 9 Maka datanglah mereka yang mulai bekerja kira-kira pukul lima dan mereka menerima masing-masing satu dinar. 10 Kemudian datanglah mereka yang masuk terdahulu, sangkanya akan mendapat lebih banyak, tetapi mereka pun menerima masing-masing satu dinar juga. 11 Ketika mereka menerimanya, mereka bersungut-sungut kepada tuan itu, 12 katanya: Mereka yang masuk terakhir ini hanya bekerja satu jam dan engkau menyamakan mereka dengan kami yang sehari suntuk bekerja berat dan menanggung panas terik matahari.
13 Tetapi tuan itu menjawab seorang dari mereka: Saudara, aku tidak berlaku tidak adil terhadap engkau. Bukankah kita telah sepakat sedinar sehari? 14 Ambillah bagianmu dan pergilah; aku mau memberikan kepada orang yang masuk terakhir ini sama seperti kepadamu. 15 Tidakkah aku bebas mempergunakan milikku menurut kehendak hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati?
16 Demikianlah orang yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan yang terdahulu akan menjadi yang terakhir.”

PEMBERITAHUAN KETIGA TENTANG PENDERITAAN YESUS
17 Ketika Yesus akan pergi ke Yerusalem, Ia memanggil kedua belas murid-Nya tersendiri dan berkata kepada mereka di tengah jalan: 18 ”Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. 19 Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya Ia diolok-olokkan, disesah dan disalibkan, dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan.”

(Alkitab Terjemahan Baru 1974)
Live Stream:

Khotbah: Pendeta Junita Rondonuwu-Lasut (Jemaat Kristus Indonesia Rhein-Main - JKI)
Piano: Leandro Christian

Pemberitahuan Pelayanan Hari Minggu Ketiga Epiphanias

Liturgi: Inke Rondonuwu
Pembacaan Alkitab: Remaja Katekisasi
Prokantor: Priska Alexandrie-Balondo
Media Tehnik: Jens Balondo
Musik Editing: Paula Sabrina / Priska A.-Balondo
Berita Jemaat: Vanessa Görner

Liturgi
Khotbah yang terakhir
Playlist Ibadah @YouTube

Informationen:

Gottesdienste:

Semua Ibadah gereja reguler lainnya akan disiarkan melalui live streaming hingga dan termasuk 31 Januari 2021.


Cookies erleichtern die Bereitstellung unserer Dienste der EIKG / JKI. Mit der Nutzung unserer Dienste erklären Sie sich damit einverstanden, dass wir Cookies verwenden. Ihre Auswahl wird für 365 Tage gespeichert.